Saturday, April 20, 2019

Rally Aeral Drone Competition 2019 Surabaya


Surabaya  - Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Surabaya bersama Komunitas Mata Langit akan menggelar perhelatan menarik Rally Aeral Drone Competition 2019 dalam rangka ulang tahun ke-726 Kota Surabaya di Balai Pemuda, Kota Pahlawan, Jawa Timur pada Minggu, (21/4).

Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya Arif Setiapurwanto, di Surabaya, Sabtu, mengatakan tujuan digelarnya kompetisi drone atau pesawat nirawak pertama kali di Surabaya ini untuk mengangkat ikon-ikon dari Kota Surabaya lebih menarik.

"Selain itu juga mau lihat antusias dari masyarakat milenial. Harapan kami ini, mampu menjadi sebuah gebrakan untuk kaum milenial, karena mungkin ini se-Indonesia baru pertama juga," kata Arif.

Arif menyampaikan kompetisi ini dapat diikuti oleh seluruh peserta, penggemar drone, baik warga Kota Surabaya maupun luar kota. Hadiah yang diperebutkan berupa Trophy dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, serta uang pembinaan kepada juara Rally Aeral Drone Competition 2019.

"Kita buka di tahun ini peserta seratus orang pendaftar pertama, beberapa peserta sudah banyak yang mendaftar, ada yang dari komunitas maupun individu di antaranya Pasuruan, Jombang, dan Madura, sudah terdaftar," ujarnya.

Ketua Panitia Rally Aeral Drone Competition 2019 Musa Abdullah Mukhlis mengatakan penggabungan tema ini terdiri dari dua konsep yakni Rally Competition dan Aeral Fotografi. Sehingga dalam praktiknya, peserta selain mengutamakan kualitas karya, juga dihitung melalui kecepatan pengambilan, durasi yang berjalan selama 6 jam dengan 10 karya, dari 10 spot iconic Kota Surabaya yang ditentukan panitia.


Aeral fotografi adalah pemotretan udara dengan menggunakan pesawat kecil, mengabadikannya dari sudut yang tidak dapat diabadikan fotografer yang berpijak di bumi. Admin KlikFix pengelola Blog ini akan ikut berpartisipasi pada perhelatan tersebut.

"Jadi kita gabungkan antara hasil karya foto dengan kecepatan rally-nya. Bukan drone-nya yang balapan, tapi peserta atau pilotnya yang punya waktu, mengambil spot-spot foto yang ditentukan oleh panitia secepat cepatnya durasi dari kami berjalan selama 6 jam. Tapi hasil karyanya harus sebagus-bagusnya," kata Musa.

Lomba tersebut, dimulai sejak pukul 08.00 WIB yang bertempat di Balai Pemuda Surabaya. Sebelum acara dimulai, para peserta akan diarahkan terlebih dahulu untuk teknis perlombaan, kemudian, peserta bebas memilih spot mana yang ingin diabadikan.

Panitia memastikan untuk peserta tidak lewat dari enam jam sudah kembali tiba di garis finish Balai Pemuda. Menurut Musa, dari 10 karya terbaik yang dihasilkan, masing-masing terdiri 8 foto, dan 2 video. Video tersebut, minimal berdurasi tiga puluh detik dan maksimal enam puluh detik.

"Jadi perkiraan untuk peserta bikin videonya dari 30 detik sampai 60 detik. Peserta dapat bebas menentukan spot mana dulu yang mau diambil," kata Ketua panitia sekaligus pendiri Komunitas Mata Langit ini.

Selain itu, konsep kompetisi yang unik ini juga memastikan keselamatan bagi alat transportasi udara. Panitia sudah berkoordinasi dengan lembaga yang mengatur lalu lintas udara, yakni Airnav Indonesia untuk mengamankan 10 titik tersebut selama kompetisi berlangsung.

Usai kompetisi, sekitar pukul 16.00 WIB, lanjut dia, panitia menyiapkan talkshow dengan mengundang tim dari Airnav untuk memberikan pembekalan terkait menjaga keselamatan penerbangan drone bagi para peserta. Sehingga peserta pilot drone dapat memahami keselamatan lalu lintas udara yang dikendalikan dengan remote.

"Pengamanan sudah kami koordinasikan dengan bandara. Izin sudah kami kantongi dari Airnav untuk mengatur lalu lintas udara dan memastikan keamanan drone mengudara selama jam kompetisi berlangsung," katanya.

Musa berharap momen Rally Aeral Drone Competition 2019 Surabaya dapat menjadi ajang unjuk bakat bagi generasi milenial yang memiliki ketertarikan lebih pada dunia fotografi dengan mengandalak teknologi terkini. "Inilah momen yang pas untuk unjuk diri kaum milenial, pendaftaran gratis, dan ini peluang buat berkaya yang diapresiasi pemerintah," katanya melengkapi. (Antara)

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Program Pembinaan Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital

Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) secara resmi membuka pendaftaran program pembinaan "Gerakan Nasional...